First date atau kencan pertama bisa jadi hal yang paling diingat saat bertemu. Apalagi sekarang ini sebagian besar pertemuan berawal dari perkenalan secara daring.
Ada begitu banyak faktor yang membuat kencan pertama jadi hal yang tak terlupakan. Begitu banyak cerita tentang momen pertemuan pertama yang berakhir indah, tapi ada juga yang tidak. Jadi, Kamu bisa memperhatikan apa saja yang bisa dilakukan untuk membuat kesan pertama yang baik.
4 Do’s and Don’ts untuk Kencan Pertama
-
Tepat Waktu
Bisa dibilang ini salah satu aturan tidak resmi yang tidak boleh dilanggar sedikit. Baik menggunakan kendaraan sendiri atau bergantung ke transportasi umum, Kamu harus memperhitungkan waktu ke tempat pertemuan.
Tidak masalah jika harus menunggu selama beberapa waktu. Hal paling penting adalah terus menjaga komunikasi yang baik. Ini berarti jangan terus-menerus bertanya atau membombardir mereka dengan berbagai pesan yang bertanya kapan mereka akan datang atau sudah sampai di mana.
Kamu juga harus memiliki waktu tunggu yang cukup masuk akal seperti misalnya 30 menit dari waktu harus bertemu. Selain itu, teman kencan juga harus memiliki alasan kuat kenapa terlambat. Harus ada komunikasi yang jelas di antara kalian berdua untuk memastikan pertemuan pertama berjalan lancar.
-
Rapi dan Wangi
Penampilan adalah salah satu hal penting yang mempengaruhi kesan pertama. Jangan sampai datang ke date pertama dalam keadaan belum mandi, berkeringat, atau bahkan mengenakan pakaian yang lebih pantas dikenakan di rumah.
Masalah wangi bisa jadi satu hal yang personal, dan Kamu bisa menanyakan kepada teman kencan jika mereka menyukai jenis wewangian tertentu. Tapi jika itu bukan masalah atau kalian berdua sama-sama penggemar parfum.
Wangi yang digunakan untuk kencan pertama boleh sama ataupun berbeda dari parfum yang biasa digunakan sehari-hari. Yang penting, wangimu sesuai dengan tempat dan kegiatan. Misalnya, tidak menggunakan parfum yang terlalu kuat jika pertemuan dilakukan di restoran atau café.
-
Tidak Berlebihan
Tips ini berlaku untuk pria dan wanita. Memang, memberikan kesan yang baik di kencan pertama adalah satu keharusan. Tapi, Kamu juga harus tahu batas dan tidak berlebihan dalam hal apapun.
Misalnya, kalian sepakat untuk ngedate dengan piknik di Kebun Raya. Lalu Kamu membawa parasol, dan berdandan seperti bangsawan muda di serial Bridgerton.
Kamu harus memastikan pakaian maupun dandanan sudah sesuai untuk kencan pertama. Jika memang kencan pertama dilakukan di pesta atau suasana yang lebih formal, boleh saja untuk dandan sesuai dengan dress code yang diberikan.
-
Tidak Terlalu Banyak membicarakan Diri Sendiri
Gugup adalah satu hal yang wajar terjadi saat first date. Dan pada banyak orang, rasa gugup yang berlebihan sering membuat mereka membicarakan diri sendiri. Walaupun Kamu memang memiliki banyak pengalaman dan pengetahuan lebih dari teman kencan, komunikasi harus tetap berjalan dua arah.
Terlalu banyak bicara tentang diri sendiri akan membuat pasangan merasa bosan dan tidak diperhatikan. Belum lagi, jika kencan dilakukan di tempat yang mengharuskan Kamu menunggu seperti di café atau restoran.
Bingung tentang topik untuk dibicarakan? Kamu bisa mulai dengan memberi komentar tentang suasana sekitar. Misalnya, kencan yang dilakukan di café sekaligus roaster, Anda bisa bertanya tentang berbagai biji kopi.
Ada kalanya Kamu harus memberi kesempatan pada pasangan untuk bicara lebih banyak tentang topik yang ia suka. Jangan lupa untuk memberi komentar dan terus membuka alur diskusi.
Komunikasi yang baik adalah kunci dari hubungan yang terjaga dengan baik. Dan semua ini bisa terlihat sejak kencan pertama.
Siapa Yang Harus Buka Dompet?
Perdebatan tentang siapa yang harus membayar saat kencan pertama sudah banyak dibahas. Baik dari sisi pria maupun wanita sama-sama memiliki argumen kuat tentang siapa yang harus membayar untuk kencan pertama.
Melansir Yahoo Finance, sekarang ini sudah banyak orang yang berpendapat bahwa berbagi biaya dating sudah jadi hal yang cukup umum. Sebagian besar pria beranggapan bahwa mereka yang harus membayar biaya di meetup pertama. Sedangkan para wanita menganggap bahwa mereka tidak masalah jika harus ikut mengeluarkan uang saat ngedate.
Salah satu konsensus yang banyak dipercaya adalah siapa yang mengajak bertemu terlebih dahulu adalah orang yang harus buka dompet. Tapi, untuk memastikan, Kamu bisa membicarakan dengan teman kencan tentang berbagi biaya sebelum bertemu.
Bagaimana Jika Tidak Ada Kencan Berikutnya?
Kamu harus ingat bahwa tidak semua first date akan dilanjutkan dengan pertemuan berikutnya. Bisa jadi hubungan yang sudah berlangsung lebih baik hanya sebagai teman.
Wajar saja jika Kamu merasa kesal dan kecewa karena mengharapkan ada hubungan yang lebih lanjut. Tapi, Kamu tidak boleh melampiaskan perasaan itu kepada hal negatif seperti mengirimkan pesan berisi kata-kata kasar dan memblokir pasangan.
Ada banyak alasan kenapa ini bisa terjadi, tapi yang paling penting adalah Kamu tidak terlalu fokus pada hal yang sudah berlalu. Kamu bisa menggunakan kegagalan kencan pertama sebagai pelajaran penting yang bisa Anda ambil untuk membangun hubungan percintaan berikutnya.
Bertemu dengan orang yang disukai untuk pertama kalinya memang bisa jadi cukup menegangkan. Ada begitu banyak ketidakpastian walaupun sudah mengobrol cukup lama lewat aplikasi. Akan tetapi, Anda perlu tetap berpikir positif dan belajar dari pengalaman kencan pertama untuk menemukan pasangan yang paling pas.